OPEN RECRUITMENT HMIK 2012: is READY NOW !

Salam Bahari!
 
Open Recruitmen Pengurus HMIK 2012 telah dibuka. Saatnya buat teman-teman yang siap menghadapi tantangan bergabung untuk menyelesaikan tantangan itu.  HMIK sendiri merupakan salah satu organisasi yang mewadahi aspirasi mahasiswa Jurusan Ilmu Kelautan (Ilmu Kelautan dan Oseanografi). Buat teman-teman sekalian yang ingin bergabung, segera unduh  formulir registrasinya pada link di bawah. Pendaftaran sudah dibuka mulai 15 s.d. 22 Desember 2011. Teman-teman bisa memilih departemen yang diminati/  yang sesuai dengan pribadi teman-teman. Beberapa departemen tersebut adalah:
  1. Departeman Informasi dan Komunikasi
  2. Departemen Dalan Negeri
  3. Departemen Pengembangan Sumber Daya Manusia
  4. Departemen Kesejahteraan Mahasiswa
  5. Departemen Riset
  6. Departemen Ekonomi dan Bisnis
  7. Departemen Apresiasi dan Kreasi

Atau, bagi teman-teman juga bisa memilih posisi-posisi berikut:
  • Bendahara
  • Sekretaris

Kita tunggu kedatangan teman-teman untuk menjadikan Jurusan Ilmu Kelautan Undip menjadi yang terbaik! Jalasveva Jayamahe!

Download -> FORMULIR REGISTRASI
Nb. Jika terdapat masalah dalam mengunduh formulir registrasi, hubungi panitia terkait.

HMIK Adakan Kuliah Umum "Satellite Oceanography"

Dalam rangka meningkatan mutu dan wawasan mahasiswa di Jurusan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro, HMIK Undip  mengadakan Kuliah Umum dengan tema "Satellite Oceanography." Kuliah umum ini diadakan pada Kamis, 1 Desember 2011 di Ruang B301 Gedung B FPIK. Adapun pematerinya adalah Bapak Anindya Wirasatriya, ST, MSc yang merupakan salah seorang dosen di Jurusan Ilmu Kelautan yang baru saja menamatkan jenjang pendidikan S2 di Universitas Tohoku, Jepang dan merupakan salah satu dari lulusan terbaik.

Terkait dengan materi ini, dapat diberi penjalasan secara ringkas bahwa Oseanografi dari satelit (satellite oceanography), juga dikenal dengan teknologi penginderaan jauh satelit telah memberikan sumbangan yang besar untuk mengungkapkan fenomena, proses dan pemantauan sumberdaya kelautan. Banyak aplikasi dari Satellite Oceanography ini, contohnya: Memantau minyak di permukaan laut, memantau kenaikan tinggi paras laut, Memantau suhu permukaan laut (SPL), Pemantauan Kesuburan Perairan, dan masih banyak lagi.

Dalam era teknologi informasi saat ini, satelit-satelit oseanografi menyediakan berbagai jenis dan jumlah data yang tidak terbatas. Namun data ini tidak akan berarti apa-apa jika tidak dimanfaatkan secara optimal. Oleh karena itu sebagai suatu bangsa yang 2/3 wilayahnya adalah laut, sudah optimalkah kita memanfaatkan teknologi satelit oseanografi ini?